Menyikapi Aturan Negara Kamboja Dalam Perjudian

Saat ini telah terjadi konfik horizontal di negara tetangga kita yang juga menjadi negara salah bagian pada ASEAN yaiu Kamboja. Di negara tersebut yang dikenal dengan negara koboi, baru-baru ini mengesahkan aturan tentang perjudian. Dimana semua perjudian akan diatur menjadi lebih baik dan teratur.
Awalnya peraturan hukum tersebut di tanda-tangani pada tanggal 18 Agustus 2019 untuk menyikapi permintaan dari pemerintahan China yang selama ini selalu mendukung dan membantu investasi dan pembangunan untuk negara Kamboja.
Berdasarkan informasi yang dikumpukan, pemerintahaan China gerah dengan maraknya aksi penipuan dan pemerasan yang berkedok judi online. Para korban banyak yang berasal dari China daratan lalu melaporkan kepada polisi setempat membuat pemerintah China menjadikan masalah ini menjadi masalah nasional dan harus diberantas secepatnya.
Dengan dijadikannya masalah nasional, maka pemerintahan China menggunakan semua kekuatan negosiasinya untuk bernegosiasi dengan pemerintahan Kamboja yang akhirnya menghasilkan sebuah keputusan awal yang ditanda tangani oleh pedana menteri Kamboja Hun Sen pada tanggal 18 Agustus.
Pada tanggal 31 Agustus ditanda tangani lagi untuk peraturan yang berhubungan dengan perundang-undangan untuk mengakhiri semua kegiatan bisnis judi online yang ada pada negara Kamboja. PM Hun Sen memerintahkan untuk mengakhiri semua bentuk perjudian pada akhir tahun 2019. Menurut siaran pers Dewan Menteri pada hari Jumat.
“Semua jenis dan bentuk perjudian online di Kamboja adalah ilegal dan sepenuhnya harus dihentikan pada 2019,” menurut siaran pers.
Perdana menteri menyatakan bahwa Kamboja perlu mengembangkan ekonomi berdasarkan layanan wisata budaya dan alam daripada hanya mengandalkan pendapatan perjudian online.
Perlu dicatat bahwa Pemerintah Kerajaan Kamboja memutuskan untuk berhenti memberikan lisensi untuk perjudian online di dalam dan di luar kerajaan, menurut surat edaran yang ditandatangani oleh Perdana Menteri Hun Sen pada 18 Agustus 2019.
Surat edaran menyatakan bahwa polisi keadilan dan otoritas terkait harus menyelidiki dan menghalangi semua bentuk perjudian online ilegal.
Ia menambahkan bahwa mereka yang memiliki lisensi diizinkan untuk beroperasi sampai lisensi mereka berakhir. Setelah itu, Kementerian Ekonomi dan Keuangan tidak akan memperbarui atau memberikan lisensi untuk perjudian online.
Menurut surat edaran itu, keputusan itu bertujuan untuk menghentikan para penjahat asing melakukan penipuan dan penculikan online, yang memengaruhi keamanan dan ketertiban sosial.
Dengan adanya peraturan ini maka Kamboja tidak lagi memberikan ruang untuk setiap pelaku perjudian online untuk menjalankan bisnis mereka di negara Kamboja.




